Di Seputar Kita News -- Toraja – BPJS Ketenagakerjaan Toraja baru-baru ini mengadakan penyerahan simbolis santunan kematian kepada ahli waris almarhumah Ibu Yuliana, seorang pekerja informal. Santunan yang diserahkan mencapai total sebesar Rp 42.140.208. Penyerahan ini diadakan di rumah duka Kelurahan Lamunan, Makale, 21 Mei 2025.
Menurut Landy Agung, Bidang Kepesertaan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS), Almarhumah Ibu Yuliana merupakan seorang penjual kue dan terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan melalui Agen Perisai. Dengan mendaftar secara mandiri, beliau turut mendapatkan perlindungan dari risiko yang mungkin terjadi dalam pekerjaannya. Ini menunjukkan pentingnya perlindungan bagi para pekerja informal di Indonesia.
Lebih Lanjut, Landy menjelaskan, Santunan yang diserahkan terdiri dari Jaminan Kematian sebesar Rp 42.000.000 dan Jaminan Hari Tua sebesar Rp 140.208. Penyerahan simbolis ini menggarisbawahi komitmen BPJS Ketenagakerjaan dalam memberikan perlindungan kepada pekerja dari risiko kecelakaan kerja dan kematian.
Almarhumah terdaftar sebagai peserta pada bulan Oktober 2024. Meskipun masa pendaftaran yang singkat, kontribusi almarhumah dalam bentuk iuran telah memberikan dampak yang berarti bagi keluarganya. Hal ini menekankan bahwa memiliki perlindungan kerja sangat penting bagi semua pekerja, tidak terkecuali yang berada di sektor informal.
"Kami berharap santunan ini dapat bermanfaat untuk anak-anak dan keluarga almarhumah,"Landy Agung Bidang Kepesertaan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) . Pernyataan ini mencerminkan harapan agar dana yang diserahkan bisa meringankan beban keluarga yang ditinggalkan.
BPJS Ketenagakerjaan berkomitmen untuk terus hadir dan melindungi seluruh pekerja, termasuk pekerja informal. Dalam konteks ini, perlindungan sosial menjadi penting, serta memberikan rasa tenang bagi pekerja dan keluarganya.
Dengan acara seperti ini, diharapkan masyarakat lebih menyadari pentingnya mendaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan. BPJS Ketenagakerjaan hadir untuk melindungi pekerja di seluruh sektor, memastikan bahwa mereka memiliki perlindungan yang memadai dalam menghadapi risiko kehidupan. (M.khanif)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar