 |
| “Gerakan pangan murah (GPM) yang pihanya gelar bertujuan untuk mencegah gejolak harga agar tetap terjangkau di tingkat konsumen, serta mengendalikan inflasi melalui pemanfaatan cadangan beras pemerintah,” ujarnya. |
Di Seputar Kita News. Net -- Dalam rangka melindungi daya beli dan keterjangkauan harga pangan, Polres Toraja Utara Polda Sulsel bekerja sama degan Perum Bulog mengelar kegiatan Gerakan Pangan Mandiri (GPM), Sabtu (09/08/2025).
Kegiatan GPM ini dilaksanakan di tengah acara Car Free Day (CFD), yang berlangsung di Alun-alun Rantepao, Kec. Rantepao, Kab. Toraja Utara.
Saat dikonfirmasi, Kapolres Toraja Utara AKBP Stephanus Luckyto A.W, S.I.K., S.H., M.Si, mengatakan kegiatan yang pihaknya gelar merupakan wujud nyata dukungan Polri terhadap program pemerintah untuk menjaga kestabilan harga pangan di pasaran.
“Gerakan pangan murah (GPM) yang pihanya gelar bertujuan untuk mencegah gejolak harga agar tetap terjangkau di tingkat konsumen, serta mengendalikan inflasi melalui pemanfaatan cadangan beras pemerintah,” ujarnya.
Dalam gelaran GPM, pihaknya menyediakan total sebanyak 5 ton beras dengan harga jual Rp. 11.500,-/Kg. Kapolres menyebut langkah ini diharapkan mampu meringankan beban tantangan ekonomi Masyarakat yang berada di wilayah hukum Polres Toraja Utara.
Dengan harga lebih murah di bawah harga pasaran, Kami berharap Masyarakat dapat terbantu dalam memenuhi kebutuhan pokoknya. Polri tidak hanya hadir untuk menegakkan hukum, tetapi juga untuk memperkuat jaring pengaman sosial dan ekonomi Masyarakat,” pungkas Kapolres.
Puji Tuhan, GPM yang pihaknya gelar mendapat antusiasme yang tinggi dari Masyarakat, pasalnya kegiatan yang dimulai pada pukul 07.00 harus berakhir pada pukul 08.30 WITA lantaran stok beras yang disediakan telah habis terjual, tutupnya. (Rls)
